Engkaulah perempuan terkasih, yang sejenak kulupakan, sayang
Kerna dalam sepi yang jahat tumbuh alang-alang di hatiku yang malang
Di hatiku alang-alang menancapkan akar-akarnya yang gatal
Serumpun alang-alang gelap, lembut dan nakal
Gelap dan bergoyang ia
Dan ia pun berbunga dosa
Engkau tetap yang punya
Tapi alang-alang tumbuh di dada
LABEL: About, Chairil, Anwar, Chrisye, Cinta, Efek Rumah Kaca, Galeri Abstrak, Kehidupan, Musik, Puisi, Remy Sylado, Sapardi Djoko Damono, Sutardji Calzoum Bachri, Taufiq Ismail, Tulisan, W.S. Rendra,Wiji thukul
Kerna dalam sepi yang jahat tumbuh alang-alang di hatiku yang malang
Di hatiku alang-alang menancapkan akar-akarnya yang gatal
Serumpun alang-alang gelap, lembut dan nakal
Gelap dan bergoyang ia
Dan ia pun berbunga dosa
Engkau tetap yang punya
Tapi alang-alang tumbuh di dada
LABEL: About, Chairil, Anwar, Chrisye, Cinta, Efek Rumah Kaca, Galeri Abstrak, Kehidupan, Musik, Puisi, Remy Sylado, Sapardi Djoko Damono, Sutardji Calzoum Bachri, Taufiq Ismail, Tulisan, W.S. Rendra,Wiji thukul